Senin, 29 November 2010

OSI LAYER


OSI (Open System Interconection) merupakan salah satu arsitektur jaringan computer yang dibuat oleh ISO (International Standarization Organization) yang menjelaskan proses bagaimana data atau informasi yang akan di kirim atau di transfer pada komputer lain melalui media jaringan. OSI terdiri dari 7 layer yaitu :
1. Application Layer
Bertanggung jawab untuk menyediakan jasa aplikasi untuk pengguna dan juga menentukan penerima data.
Beberapa protocol yang bekerja di layer ini adalah sebagai berikut:
a) FTP (File Transfer Protocol) merupakan sebuah protocol yang berfungsi untuk mengirim file.
b) HTTP (Hyper Text Transfer Protocol )merupakan Protokol yang dipergunakan untuk mentransfer dokumen dan web dalam sebuah web browser.
c) POP3 (Post Office Protocol) Protokol yang digunakan untuk mengambil mail dari suatu mail transfer agent yang akhirnya mail tersebut akan di dowbload kedalam jaringan local.
d) NNTP (Network News Transfer Protocol) Protokol yang digunakan untuk menerima dan mengirim newsgroup.
e) DHCP (Dynamic Configuration Protocol) Layanan yang memberikan no IP kepada komputer yang meminta nya secara otomatis.

2. Presentation Layer
Bertanggung jawab bagaimana data dikonversi atau diformat untuk transfer data misalnya: MPEG, AVI dalam bentuk video dan JPEG, BMP,PNG dalam bentuk gambar.
a) SNMP (Simple Network Manajemen Protocol) protokol yang memberikan kemampuan untuk mengawasi dan mengatur peralatan-peralatan dalam jaringan komputer.
b) Telnet, Merupakan Protokol yang digunakan untuk akses remote masuk ke suatu host yang berbeda jaringan.
c) SMTP (Simple Mail Transfer Protocol), merupakan salah satu protokol yang biasa digunakan dalam pengiriman e-mail di internet.

3. Sesion Layer
Bertanggung jawab untuk menjaga, memelihara dan mengatur pembentukan jalanya komunikasi
a) Remote Procedure Call (RPC). Merupakan protokol yang menyediakan mekanisme client/server pada sistem operasi windows NT.
b) Structure Query Language (SQL), dibangun oleh IBM untuk menyediakan kemudahan bagi user dalam mendefinisikan kebutuhan-kebutuhan informasi yang terdapat di sistem lokal atau remote sitem.
c) Network File System (NFS), dibangun oleh Sun Microsistem dan digunakan oleh workstation TCP/IP dan Unix agar dapat mengakses remote resource.
d) X Windows, merupakan protokol yang menyediakan mekanisme client/serverpada sistem operasi Unix
e) Apple Talk Session Protokol (ASP), merupakan protokol yang menyediakan mekanisme client/server pada mesin-mesin apple.

4. Transport Layer
Berfungsi untuk meyakinkan paket terkirim tanpa error atau pengemasan data ke dalam bentuk segmen dan juga untuk merencanakan pengiriman data.
Beberapa protokol yang bekerja di layer ini adalah sebagai berikut :
a) ATP (Appletalk Transaction Protokol) dan NBP ( Name Binding Protocol), merupakan protokol-protokol di jaringan apple yang bertugas membentuk hubungan antar host.
b) SPX(sequenced Packet Exchange) dan NWLink protocol connection oriented pada jaringan Netware yang digunakan untuk menjamin pengiriman data.
c) TCP (Transmission Control Protocol), bagian dari protokol TCP/IP yang bertanggung jawab untuk mengirimkan data.
d) UDP (User Datagram Protocol) Protokol connectionless dan proses-to-procces yang hanya menambahkan alamat port.

5. Network Layer
Bertanggung jawab untuk mengatur pengalamatan IP dan juga menentukan rute yang akan dilewati pada saat pengiriman data. Protocol yang bekerja pada layer ini adalah:
a) DDP ( delivery datagram protocol), merupakan protokol transport yang biasa digunakan oleh jaringan komputer apple.
b) IP (internet Protocol), bagian dari Protokol TCP/IP yang menyediakan informasi routing dan sistem pengalamatan logika.
c) IPX (Internet packet Exchange) dan NWLink merupakan protokol yang disediakan oleh sistem operasi netware yang dibuat oleh novell, digu nakan untuk routing paket.
d) NETBEUI dibangun oleh IBM dan Microsoft, menyedikan layanan transport untuk NetBIOS.

6. Data Link Layer
Layer ini berfungsi untuk mengubah sinyal atau menerjemahkan data yang diproses pada network layer.
a) PPP (Point to Point Protocol),Protokol ini digunakan untuk point to point pada suatu jaringan.
b) SLIP (Serial Line Internet Protocol),Protokol ini digunakan untuk menyambung serial.

7. Physical Layer
Pada Layer ini data akan dikirim dan diterima per bit. Tidak mempunyai protokol yang spesifik di layer ini, karena pada layer ini hanya mengirimkan bit bit data. Dan layer ini juga bertanggung jawab atas pengiriman dan penerimaan data secara fisik.

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More